Fitrah pemenang
Setiap manusia adalah pemenang. Kompetisi jutaan sperma untuk membuahi ovum, dari kompetisi itu hanya satu buah sel saja yang mampu mencapai garis finish dan membuahinya sedangkan yang lain kalah dan mati.
kompetisi itu memang usai, tapi dalam rahim, “manusia kecil” menjalani persiapan dan pembentukan menjadi manusia, untuk menjadi apa..?? hanya satu, untuk menjadi PEMENANG SESUNGGUHNYA. Yang tidak bertahan disini ia pun akan mati juga.
Kompetisi itu bernama kehidupan
Bersyukurlah, saya dan anda, pada hari ini masih diizinkan untuk bernafas,dan merasakan kehidupan, yang artinya kita masih memiliki peluang yang sama untuk menjadi pemenang. Tidak peduli apakah anda seorang professor, guru, dosen, karyawan, pengusaha, siswa, mahasiswa, kaya, miskin, bekerja, pengangguran, kita masih memiliki peluang yang sama untuk menjadi pemenang.
Kompetisi ini akan berakhir ketika kita telah mencapai garis finish, persoalannya apa yang ingin kita dapatkan dari garis finish..?? menang atau kalah..??. ya, garis finish itu adalah kematian, bagi yang juara, maka ketika dia mencapai garis finishnya, ia akan bangga, tersenyum bahagia, dan semua orang memujinya, dan yang terpenting juri pun ikut menyetujui kemenangannya, dan satu-satunya juri yang pantas menilai kita, Dialah Allah. jadi, ingin menjadi apa saat kita mencapai garis finish nanti..??
Pola kemenangan
Setiap manusia memiliki jalan menuju kemenangannya masing-masing. Setiap jalan adalah unik, dan yang pasti, jika ia patuh pada rambu-rambu jalannya ia akan memperoleh kemenangannya dengan sangat cepat. Begitupun sebaliknya, yang kalah adalah yang tersesat, mereka tidak berhasil membaca rambu-rambu atau bahkan mereka melanggarnya, alhasil, tidak sedikit dari mereka yang kalah bahkan sampai kecelakaan. Karena itu, segeralah kembali pada jalur anda, fahami minat dan bakat anda, kembangkan diri anda, dan focus. Dan tahukah rambu-rambu yang paling ampuh untuk kita patuhi...?? ya, dia adalah Al-Qur’an.
Ini bukan ilmu pasti, dan ini juga bukan teori yang harus disetujui. Tapi, kenyataan ini berlaku pada Andre Raditya dan saya sendiri. Ada sebuah pola kemenangan yang telah disiapkan oleh Allah pada setiap manusia, tanpa kita sadari. Pola ini begitu abstrak namun jelas, dan bagi siapapun yang menyadarinya dan segera mengoptimalkannya, saya yakin ia akan mampu mewujudkan segala mimpi-mimpinya.
Ilustrasi
Dalam sebuah perlombaan juara 3 mendapat hadiah 50 juta, juara 2 berhadiah 100 juta, manakah yang sahabat pilih, juara 3, 2, atau 1..?? ya, bagi seorang pemenang sejati ia akan memilih juara 1, kenapa, karena setidaknya ada 2 hal, yang mesti diperhatikan, pertama, juara 1 pasti berhadiah lebih besar dari juara 2, ini pasti dan tidak pernah mungkin terbalik. Kedua, juara 1 adalah pemenang sejati, ia tidak terkalahkan, dan yang lain adalah yang terkalahkan, meskipun itu juara 2 ya tetap saja ia kalah dari juara 1.
Jadi siapkah anda jadi seorang pemenang..??
Inspirasi dari buku 7 keajaiban rezeki, audio motivasi Andre Raditya,
Setiap manusia adalah pemenang. Kompetisi jutaan sperma untuk membuahi ovum, dari kompetisi itu hanya satu buah sel saja yang mampu mencapai garis finish dan membuahinya sedangkan yang lain kalah dan mati.
kompetisi itu memang usai, tapi dalam rahim, “manusia kecil” menjalani persiapan dan pembentukan menjadi manusia, untuk menjadi apa..?? hanya satu, untuk menjadi PEMENANG SESUNGGUHNYA. Yang tidak bertahan disini ia pun akan mati juga.
Kompetisi itu bernama kehidupan
Bersyukurlah, saya dan anda, pada hari ini masih diizinkan untuk bernafas,dan merasakan kehidupan, yang artinya kita masih memiliki peluang yang sama untuk menjadi pemenang. Tidak peduli apakah anda seorang professor, guru, dosen, karyawan, pengusaha, siswa, mahasiswa, kaya, miskin, bekerja, pengangguran, kita masih memiliki peluang yang sama untuk menjadi pemenang.
Kompetisi ini akan berakhir ketika kita telah mencapai garis finish, persoalannya apa yang ingin kita dapatkan dari garis finish..?? menang atau kalah..??. ya, garis finish itu adalah kematian, bagi yang juara, maka ketika dia mencapai garis finishnya, ia akan bangga, tersenyum bahagia, dan semua orang memujinya, dan yang terpenting juri pun ikut menyetujui kemenangannya, dan satu-satunya juri yang pantas menilai kita, Dialah Allah. jadi, ingin menjadi apa saat kita mencapai garis finish nanti..??
Pola kemenangan
Setiap manusia memiliki jalan menuju kemenangannya masing-masing. Setiap jalan adalah unik, dan yang pasti, jika ia patuh pada rambu-rambu jalannya ia akan memperoleh kemenangannya dengan sangat cepat. Begitupun sebaliknya, yang kalah adalah yang tersesat, mereka tidak berhasil membaca rambu-rambu atau bahkan mereka melanggarnya, alhasil, tidak sedikit dari mereka yang kalah bahkan sampai kecelakaan. Karena itu, segeralah kembali pada jalur anda, fahami minat dan bakat anda, kembangkan diri anda, dan focus. Dan tahukah rambu-rambu yang paling ampuh untuk kita patuhi...?? ya, dia adalah Al-Qur’an.
Ini bukan ilmu pasti, dan ini juga bukan teori yang harus disetujui. Tapi, kenyataan ini berlaku pada Andre Raditya dan saya sendiri. Ada sebuah pola kemenangan yang telah disiapkan oleh Allah pada setiap manusia, tanpa kita sadari. Pola ini begitu abstrak namun jelas, dan bagi siapapun yang menyadarinya dan segera mengoptimalkannya, saya yakin ia akan mampu mewujudkan segala mimpi-mimpinya.
Ilustrasi
Dalam sebuah perlombaan juara 3 mendapat hadiah 50 juta, juara 2 berhadiah 100 juta, manakah yang sahabat pilih, juara 3, 2, atau 1..?? ya, bagi seorang pemenang sejati ia akan memilih juara 1, kenapa, karena setidaknya ada 2 hal, yang mesti diperhatikan, pertama, juara 1 pasti berhadiah lebih besar dari juara 2, ini pasti dan tidak pernah mungkin terbalik. Kedua, juara 1 adalah pemenang sejati, ia tidak terkalahkan, dan yang lain adalah yang terkalahkan, meskipun itu juara 2 ya tetap saja ia kalah dari juara 1.
Jadi siapkah anda jadi seorang pemenang..??
Inspirasi dari buku 7 keajaiban rezeki, audio motivasi Andre Raditya,
pemenang
4/
5
Oleh
hadad