setetes embun di terik panas..
Muhasabah tafakur
inilah yang saya rasakan selepas mengikuti rangkaian
kegiatan wisuda akbar ini. Ditengah pesimisnya keadaan negeri, ini seperti
sebuah oase yang amat menyegarkan. Ribuan tahfidz telah diwisuda, jutaan
lainnya siap dilahirkan. Gelora umat akhir zaman seperti yang dijanjikan
Rasulullah, menjadi bagian dari negeri ini.
Ustadz Yusuf Mansur mengatakan,”InsyaAllah, kedepan kita
akan mengalahkan Gaza, kita akan mengalahkan Gaza dalam hal melahirkan
Tahfizh-tahfizh.. jika Gaza, negeri yang terjajah, saja mampu melahirkan ribuan
tahfizh, maka kita seharusnya mampu melahirkan jutaan tahfizh..”
Sebuah visi yang luar biasa, memang kita memasuki fase
dimana telah dijanjikan Rasulullah. Sebagai Fase kebangkitan islam di akhir
zaman, saat Rasul sendiri menjanjikan Islam akan Berjaya dari ujung timur sampai
ujung barat, maka kali ini wisuda akbar di GBK semoga menjadi saksi dan menjadi
bukti akan terealisasinya visi ini.
Sejatinya ini bukan hanya isapan jempol semata, ratusan
bahkan ribuan tahfizh yang hadir di acara ini adalah bukti jika visi ini bukan
hanya sekedar mimpi disiang bolong saja. Sekaligus ini pun membuncahkan
semangat, rasa optimis yang terpendam, dan rasa kemenangan atas semua fitnah
akhir zaman.
Seperti yang Ustadz Yusuf Mansur katakana, “semoga negeri
ini bukan negeri darurat korupsi, semoga negeri ini bukan pula negeri darurat
zina, semoga negeri ini bukan negeri darurat narkoba, tapi semoga negeri ini
menjadi negeri darurat AL-Qur’an..” negeri yang dengan sigap mencetak jutaan
tahfizh dan mujahid yang siap menguasai dunia.
Ini bukan mimpi..