Minggu, 06 Januari 2013

munafik

munafik

ada sebagian orang yang sangat gampang bilang munafik sama orang lain, sebagian bahkan tidak beralasan, jika ada temannya agak alim, dibilang munafik, ada lagi temannya yang ngasih nasihat, dibilang munafik juga, ada orang yang berusaha ibadahnya lebih baik, eh kadang di tuduh munafik juga.. dengan bahasa dan kalimat yang khas... "munafik lo.."

sebenarnya siapa sih atau apa sih munafik itu..?? baik, disini saya share saja apa yang saya ketahui, masih dikit dan bodoh, bagusnya teman-teman yang membaca cari tahu lagi, dan kita bisa share lagi.. ya..??

ayat tentang munafik banyak dibeberkan dalam Al-Qur'an, saya mengambil contoh dalam ayat 8-14 surat Al-Baqoroh..

Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah dan Hari kemudian", padahal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman. (8) Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, pada hal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar (9)
Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta.(10)
 Dan bila dikatakan kepada mereka: Janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, mereka menjawab: "Sesungguhnya kami orang-orang yang mengadakan perbaikan."(11)
Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan, tetapi mereka tidak sadar.(12)
Apabila dikatakan kepada mereka: "Berimanlah kamu sebagaimana orang-orang lain telah beriman", mereka menjawab: "Akan berimankah kami sebagaimana orang-orang yang bodoh itu telah beriman?" Ingatlah, sesungguhnya merekalah orang-orang yang bodoh, tetapi mereka tidak tahu.(13)Dan bila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka mengatakan: "Kami telah beriman." Dan bila mereka kembali kepada syaitan-setan mereka, mereka mengatakan: "Sesungguhnya kami sependirian dengan kamu, kami hanyalah berolok-olok".(14)

realita yang jelas pada saat itu adalah bagaimana gambaran para pembesar madinah yang begitu munafik, mereka pura-pura masuk Islam demi menyelamatkan harta dan kekuasaan mereka. mereka berpura-pura beriman padahal hati mereka tetap kafir, bahkan jika mereka kembali ke kaumnya mereka memperolok-olok Islam, melecehkan dan menghina ajaran Islam. mereka bisa saja terlihat baik, terlihat sebagaiman mukmin yang lan, tapi mereka mengemban misi menghancurkan, bukan hanya Islam tapi juga menghancurkan alam dan kehidupan sosial "mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan".. (ayat 12)

dalam lain ayat, dan hadist banyak bertebaran menggambarkan tentang ciri-ciri sifat munafik, ini ditujukan agar kita waspada terhadap sifat-sifat yang bisa saja menjangkiti umat, siapa pun termasuk diri kita sendiri. hendaknya kita pun tidak serta merta menuduh orang lain munafik dengan begitu gampang, ingat kembali siapa munafik sebenarnya, yang saya fahami, munafik adalah orang yang pura-pura masuk islam, demi kepentingannya, atau menghancurkan ajarannya.

intinya jangan gampangan bilang "munafik lo.." hehe
aku adalah sahabatmu..

aku adalah sahabatmu..

lagi-lagi membuat sebuah catatan yang agak berbeda dari catatan seperrti biasanya, dan lagi-lagi agak berbau curhat.. he

entahlah mungkin jutaan, ratus jutaan milyaran, atau trilyunan definisi dari berbagai bahasa, telah berusaha dirangkai untuk mengartikan kata "sahabat".
biasanya dimulai dari frasa "sahabat adalah.." dan kata-kata selanjutnya adalah ...

ya, dari sekian banyak definisi yang sudah saya baca, entah dari literatur baku yang membosankan, sampai status fb yang super alay, biasanya definisi sahabat itu adalah orang lain.
memang nggak salah, karena sahabat itu secara fisik memang orang lain, teman, pokoknya orang selain diri kita. tapi, coba kita intropeksi, sesuai dengan definisi yang sudah kita buat, emang kita punya sahabat..??

saya ilustrasikan seperti ini..
seseorang yang berumur 17 tahun mendefinisikan sahabat sebagai berikut,
"sahabat adalah seseorang yang senantiasa hadir di saat sedih, maupun gembira, bersedia jadi teman curhat, dan memberi nasihat, suka menolong, pokoknya sahabat itu adalah segalanya.."
pertanyaan nya, apakah sahabatnya itu ada..?? relatif, karena pada saat bersamaan mungkin saja ada seseorang yang menyamai apa yang ia persepsikan sebagai sahabat.
ia selalu ada, suka mendengar curhat, suka memberi nasihat, dan suka menolong saat butuh pertolongan, tapi ternyata ini belum cukup untuk menjadikannya sahabat.
perhatikan kalimat "senantiasa hadir.." emang sahabat itu malaikat Raqib-Atid..?? emang gak sadar ya, sahabatnya itu punya kehidupan sendiri, punya masalahnya sendiri, ia punya masa depan yang kadang harus memisahkan, mungkin di umur 17 ia sering bersama-sama, tapi di umur 25..??.
kalimat "suka menolong.." emang superman..??
dan kalimat "sahabat adalah segalanya.." saat kamu kebelet kencing emang sahabat bersedia jadi toilet..?? (ngawur, yang ini gak usah diperhatikan..)
satu hal yang mesti diperhatikan, sahabat itu bukan malaikat.. camkan..

tidak salah dengan ilustrasi di atas, semua orang punya keinginan seperti itu kok, permasalahan nya adalah saat definisi sahabat itu berarti sebuah tuntutan, nah lho.
coba perhatikan, kasarnya begini, siapa yang mau jadi sahabat dia, maka dia harus, 1)selalu ada 2)denger curhat 3)memberi nasihat 4)suka menolong 5)bisa segala hal. hayo tebak.. kira-kira ada gak yang mau jadi sahabat orang seperti ini..???

maka jangan salahkan temen-temen kamu, kalau ternyata mereka menghindar, sering menjauhi kamu, sering ngecewain kamu, sering menyakiti hati kamu. itu karena tuntutan kamu sendiri yang berlebihan.
sudah lah, jadikan semua teman kamu adalah sahabat.

sahabat terbaik itu adalah aku..

nah, dari pada menuntut semua teman-teman kamu agar mau jadi sahabat, dan ternyata mereka semua malah pada ngibrit, mending kita rubah sedikit paradigma.
tuntutannya tetap, jangan dibuang, tapi objek nya ganti. cermin..!! lihat cermin.. dan dia lah objek yang harus kamu tuntut..!!

rubah kalimat diatas menjadi seperti ini..
"aku adalah seseorang yang senantiasa hadir di saat temanku sedih, maupun gembira, bersedia mendengarkan curhat mereka, dan memberi nasihat, aku akan menolong teman yang butuh bantuan, aku akan menjadi segalanya bagi mereka, karena aku adalah sahabatnya.."

saya yakin, 1000% yakin, kamu tidak usah takut kesepian, takut ditinggalkan, takut di khianati, karena kamu akan punya banyak teman, banyak sahabat, dan yang terpenting kamu adalah sosok sahabat bagi siapa saja..
jadi, siapa yang berani bilang, sahabat terbaikmu adalah aku..?? :)